RAKYATKU.COM, GOWA - Sekitar 10.000 masyarakat Kabupaten Gowa antusias mengikuti jalan santai Sulsel Anti Mager di Lapangan Secata, Malino, Kabupaten Gowa, Sabtu (5/11/2022). Antusiasme bukan hanya dari peserta dewasa, bahkan juga dari pelajar.
Jalan sehat Anti Mager ini digalakkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, sejak tahun ini. Kegiatan ini dilaksanakan di berbagai kabupaten/kota yang diikuti hingga puluhan ribu warga.
Hadirnya kegiatan jalan sehat ini juga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses membudayakan peningkatan kualitas hidup sehat.
Baca Juga : Prof Zudan Dampingi Wapres RI Buka MTQ Korpri Nasional VII Kalteng
Dalam kesempatan ini, Andi Sudirman melepas peserta jalan santai Sulsel Anti Mager didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel, Abdul Hayat Gani, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, dan Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni.
"Hari ini kita melepas peserta jalan santai Sulsel Anti Mager. Kita harap masyarakat Sulsel membiasakan untuk anti malas gerak," ungkap Andi Sudirman.
Malino sebagai daerah wisata andalan Sulsel yang populer juga dikenal dengan kota bunga. “Alhamdulillah bersama masyarakat tercinta berwisata sekaligus melaksanakan Anti Mager di bersama di Malino,” sebut Andi Sudirman.
Baca Juga : Prof Zudan Ajak Bumikan Nilai Qur'ani di Birokrasi dan Masyarakat
Start di Lapangan Secata Malino, para peserta melalui rute Jalan Sultan Hasanuddin, Jalan Endang, Pesanggrahan, Hotel Celebes Malino, Jalan Sultan Hasanuddin.
"Pastikan 10.000 langkah-ta' setiap hari," seru Andi Sudirman.
Sepanjang jalan peserta disuguhi pemandangan yang indah dengan pohon dan bunga-bunga demikian juga dengan rumah-rumah tua bersejarah.
Baca Juga : Momen Prof Zudan Hadiri HUT PT Semen Tonasa ke-56
“Gowa rewako, rewako Adnan Purichta, Sulsel Andalan, Andalan Andi Sudirman Sulaiman, Andi Sudirman Sulaiman Anti Mager, Anti Mager yes yes luar biasa,” kalimat yel-yel yang diucapkan oleh peserta.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Kabupaten Gowa, Firdaus, menyebutkan kegiatan ini antusias diikuti sampai 10.000 peserta. “Peserta sekitar 10.000-an, baik dari warga dan pelajar,” ujarnya.